Tuesday, October 29, 2013
Pemuda Panca Marga Siapkan 'Gebrak Jakarta'
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PP Pemuda Panca Marga (PPM) DKI Jakarta, mengabarkan tengah menyiapkan sebuah kegiatan yang diberi nama 'Gebrak Jakarta'. Organisasi selaku wadah berhimpun anak dan keturunan Veteran Republik Indonesia ini, menyebut, kegiatan tersebut akan diselenggarakan dalam waktu dekat.
Ketua Umum PP PPM, H Lulung A Lunggana menyebut, kegiatan tersebut bertujuan mengikis sejumlah permasalahan yang belum tertangani oleh Pemerintah Provinsi DKI.
"Masih dilatarbelakangi pemikiran bahw, sebagai kota metropolitan dengan dinamika tinggi, Jakarta dalam pengelolaan masih dihadapkan berbagai masalah yang membelit, maka 'Gebrak Jakarta' diselenggarakan," kata Lulung, Senin (28/10/2013).
Wakil Ketua DPRD DKI ini menjelaskan, 'Gebrak Jakarta' merupakan akronim dari "Gerakan Bersih, Rindang/Rapi, Aman dan Kondusif". Gerakan itu akan diluncurkan tanggal 29 Oktober mendatang di Taman Makam Pahlawan Kali Bata, Jakarta Selatan.
"Setelah peluncuran program ini (Gebrak Jakarta), untuk selanjutnya akan kami serahkan kepada Ketua PD PPM DKI Jakarta, Saharuddin Arsyad," jelas Lulung.
Lulung menambahkan, PPM juga akan menginisiasi suatu forum ilmiah dalam rangka menggali serta merumuskan berbagai pemikiran anak bangsa dari berbagai komponen, sebagai pengejawantahan dari rasa tanggungjawab tersebut, dalam sebuah dialog kebangsaan.
"Dalam kerangka tersebut, dialog yang bertemakan "Revitalisasi Kontruksi Kebangsaan" ini diharapkan dapat menginisiasi langkah-langkah konkrit sebagai upaya merevitalisasi konstruksi kebangsaan. Sehingga pada tahun 2025 Indonesia dapat mengoptimalkan momentum bonus demografi yang dimiliki, serta pada akhirnya di tahun 2030 nanti Indonesia akan menjadi negara dengan kekuatan ekonomi terbesar ke-7 di dunia.," kata Lulung.
Dalam dialog tersebut, lanjutnya, akan melibatkan komponen kepemudaan, ormas dan Parpol. Serta beberapa lembaga negara, seperti Kemenlu, Kemendagri, Kemenparekraf, Kemensos, Kemeneg LH, Kemenhan, Kemengpora, Kemenkominfo, Kementan, Mabes TNI, Mabes POLRI dan unsur BNN.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment