### Hal seiring Mahkamah Konstitusi (MK) mengabulkan sebagian permohonan Letnan Jenderal TNI (purn) Rais Abin dan Mayor Jenderal TNI (purn) Sukotjo Tjokroatmodjo yang mengajukan uji materi atau judicial review terhadap Pasal 33 ayat 6 UU Nomor 20 Tahun 2009 tentang gelar, tanda jasa, dan tanda kehormatan. ######SELAMAT ATAS TERPILIHNYA KEMBALI BUNG ABRAHAM LUNGGANA ,SH,MH UNTUK MASA JABATAN 2016-2020 HASIL MUNAS IX PEMUDA PANCA MARGA TANGGAL 7-9 AGUSTUS 2016 ####

Monday, April 13, 2015

Cerita Abah Landoeng Sewaktu Mengumpulkan Mobil untuk Delegasi KAA 1955

60 Tahun KAA Oleh : Baban Gandapurnama - detikNews
Jakarta - Landoeng masih mengingat rinci memori tak terlupakan saat sibuk mencari dan mengumpulkan 14 mobil untuk para delegasi peserta Konferensi Asia Afrika (KAA) di Kota Bandung pada 1955. Abah Landoeng, sapaan akrabnya, salah satu relawan yang menjadi saksi sejarah di balik kegiatan internasional tersebut. Lelaki berusia 83 tahun ini merasa bangga turut andil menyukseskan perhelatan KAA yang berlangsung 60 tahun silam. Waktu itu Landoeng memasuki umur 28 tahun. Selepas bekerja menjadi guru dan membuka les mata pelajaran, Landoeng meraih sepeda kayuh kesayangannya. "Setelah Magrib, saya pakai sepeda ontel ke beberapa tempat di Kota Bandung untuk cari mobil," kata Landoeng sewaktu berbincang bersama detikcom, di Museum KAA, Jalan Braga, Kota Bandung, Jumat (10/4/2015) pekan lalu. Sepanjang perjalanan, dia bermandikan keringat. Landoeng tak patah semangat. Segala penjuru Bandung telah Landoeng lewati guna menemui kolega yang punya mobil. "Selama dua minggu saya bisa kumpulkan 14 mobil antara lain merek Mercy, Dodge dan Impala. Waktu itu waktunya sudah mepet," ujarnya. Dia mendapatkan ragam dari beberapa relasinya antara lain Muhammad Safak, Udin, Endang, dan Tubagus Drajat Marta. Satu orang itu ada yang meminjamkan dua hingga tiga mobil. "Pemilik mobil tahunya kan saya guru. Saya sampaikan kalau mobil dipinjam untuk para delegasi. Karena kepercayaan mereka kepada saya, mobil-mobil itu bisa dibawa tanpa perlu disewa," ucap Landoeng. Sebanyak 14 mobil itu lalu dikumpulkan bersama ratusan mobil yang disiapkan bagi para delegasi KAA. "Sopir-sopirnya ialah polisi berpangkat perwira. Sebagian delegasi dan pimpinan negata diantar untuk rapat ke Gedung Dwiwarna di Jalan Diponegoro. Setelah itu kembali ke Hotel Homann. Saat hari terakhir, mobil digunakan untuk mengantar delegasi ke Bandara Husein Sastranegara," tuturnya.

No comments:

Post a Comment